Sebagai cat owner, Pawfriends pasti sudah sering menyisir bulu kucing kesayangan, entah saat santai di sofa atau sebelum tidur. Namun, banyak yang belum sadar bahwa menyisir bulu kucing ternyata punya teknik khusus agar rontok berkurang dan kesehatan kulit tetap terjaga. Jika caranya salah, menyisir bulu kucing justru bisa membuat rambut patah, kusut, dan kucing tidak nyaman.
Nah, di artikel ini Pawfriends akan belajar 5 langkah tepat menyisir bulu kucing yang aman, lembut, dan pastinya bikin bonding makin kuat!
Mengapa Menyisir Bulu Kucing Itu Penting?
Bayangkan kucing kesayangan Pawfriends sedang tidur manis, lalu bulunya mudah rontok setiap kali disentuh. Rontok berlebih bukan hanya soal kebersihan rumah, tetapi juga kondisi kesehatan kulit dan nutrisi bulu. Karena itu, menyisir bulu kucing bukan sekadar rutinitas grooming, tapi salah satu bentuk perhatian.
Dengan rutin menyisir bulu kucing, Pawfriends bisa:
- Mengangkat bulu mati dan mencegah hairball
- Melancarkan aliran darah di kulit
- Menjaga bulu tetap halus dan berkilau
- Mengurangi kusut pada bagian sensitif
- Memperkuat ikatan emosi antara pemilik dan anabul
5 Langkah Tepat Menyisir Bulu Kucing Anti Rontok
1. Pilih Sisir yang Tepat untuk Jenis Bulu
Langkah pertama sebelum menyisir bulu kucing adalah memilih sisir yang sesuai.
- Kucing berbulu pendek cocok menggunakan slicker brush ringan
- Kucing berbulu panjang seperti Persian membutuhkan comb dengan dua jenis jarak gigi
Jika sisir tidak tepat, menyisir bulu kucing bisa terasa sakit dan menyebabkan bulu rontok makin parah.
2. Mulai dari Area yang Cocok untuk Membuat Kucing Tenang
Jangan langsung ke bagian perut atau ekor yang sensitif. Saat menyisir bulu kucing, mulai dari area favorit seperti punggung atau pipi. Biarkan kucing merasa aman terlebih dahulu. Gerakan lembut dan ritme yang konsisten membuat anabul percaya bahwa menyisir bulu kucing adalah momen menyenangkan, bukan sesuatu yang menakutkan.
3. Sisir Mengikuti Arah Tumbuhnya Bulu
Ini adalah teknik dasar yang sering dilewatkan. Saat menyisir bulu kucing, selalu sisir mengikuti arah tumbuhnya bulu. Selain mengurangi rasa sakit, teknik ini membuat bulu tidak mudah patah dan hasil grooming lebih rapi.
Jika Pawfriends ingin membersihkan bagian yang kusut, tahan area pangkal bulu dengan lembut, lalu lanjutkan menyisir bulu kucing secara bertahap.
4. Lakukan dengan Ritme yang Konsisten dan Tidak Terburu-Buru
Kucing sangat peka terhadap tekanan dan ritme. Ketika menyisir bulu kucing, jangan lakukan gerakan cepat atau berubah-ubah. Ritme yang konsisten membantu anabul rileks. Nikmati momen ini seperti me-time bersama—Pawfriends sisir dengan lembut, kucing pun balas dengan dengkuran manis.
5. Dukung dengan Nutrisi Bulu yang Tepat
Teknik menyisir bulu kucing yang baik perlu dukungan nutrisi untuk hasil maksimal. Bulu yang sehat, kuat, dan tidak mudah rontok biasanya dipengaruhi asupan harian yang tepat.
Di sinilah Pawfriends bisa mengandalkan Deli-Joy Skin & Coat, produk dari Unicharm Indonesia yang diformulasikan khusus untuk kesehatan kulit dan bulu yang mengandung:
- Minyak Ikan serta Omega 3 dan 6: Membantu menjaga kelembaban kulit dan mempercepat pertumbuhan bulu.
- Protein Berkualitas Tinggi: 100% Ikan Asli
- Tanpa pengawet & tanpa pewarna
- Bersertifikat halal
Dengan kombinasi nutrisi + teknik menyisir bulu kucing yang tepat, anabul pasti tampil jauh lebih sehat dan cantik!
Tips Tambahan Agar Rutinitas Menyisir Lebih Menyenangkan
- Jadwalkan waktu menyisir bulu kucing saat mereka tenang (misalnya setelah makan atau bermain).
- Gunakan treat kecil agar menyisir bulu kucing terasa seperti hadiah, bukan kewajiban.
- Ajak kucing bicara dengan suara lembut selama menyisir bulu kucing.
Semakin positif pengalamannya, semakin mudah Pawfriends melakukan menyisir bulu kucing setiap hari.
Ingin bulu anabul tetap kuat, sehat, dan minim rontok?
Yuk, berikan perawatan bulu yang maksimal untuk Pawfriends kesayangan! Gabungkan teknik menyisir bulu kucing yang tepat dengan nutrisi terbaik dari Deli-Joy Skin & Coat.
FAQ (Frequently Asked Questions)
1. Seberapa sering saya harus menyisir bulu kucing?
Minimal 2–3 kali seminggu. Untuk kucing berbulu panjang, rutinitas menyisir bulu kucing lebih ideal dilakukan setiap hari.
2. Apakah menyisir terlalu sering bisa membuat bulu rontok?
Tidak, selama teknik menyisir bulu kucing benar dan sisirnya sesuai. Justru kerontokan berkurang karena bulu mati terangkat secara aman.
3. Apakah semua kucing suka disisir?
Tidak semua, tapi dengan membiasakan menyisir bulu kucing secara lembut dan positif, mereka akan belajar menikmati prosesnya.



